Bacaan Dzikir dan Doa Sesudah Sholat Tahajud: Arab, Latin dan Artinya

Berikut merupakan susunan dzikir dan doa sesudah Tahajud Arab dan latin yang bisa Anda ikuti: Bacalah lebih-kurang sebanyak masing-masing 100 kali

Dzikir dan doa sesudah Sholat Tahajud dapat menghidupkan iman dan menjalin perasaan dekat sebagai hamba kepada Sang Pencipta, Allah SWT. Terlebih, dengan adanya waktu-waktu khusus yang mustajab untuk berdoa, memohon kelancaran harapan.

Keutamaan Dzikir dan Doa Sesudah Sholat Tahajud

Sesuai sunnah dari Nabi Muhammad SAW, doa dan dzikir sholat Tahajud memiliki banyak keutamaan, seperti berikut ini:

1. Mengangkat Derajat

Sebagaimana terkandung dalam Al-Quran surat Al-Isra ayat 79. Bahwa menjalankan salat Tahajud pada sebagian malam sebagai ibadah tambahan, akan menjadikan terangkatnya derajat oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Anda akan diangkat derajatnya ke tempat yang lebih terpuji, terlebih bila Anda turut menambahkan dzikir serta doa setelah Sholat Tahajud.

2. Mendapat Kemuliaan Lebih

Menurut sabda Rasulullah SAW dalam hadis riwayat Al Baihaqi, Malaikat Jibril mendatangi beliau dan berkata tentang menjalani kehidupan.

Untuk hidup dengan bahagia, karena kelak akan mati; untuk mencintai seseorang yang disukai, karena kelak akan berpisah; untuk melakukan apapun sesuai keinginan, karena kelak akan mendapat balasan.

Namun senantiasa tetap ingat, bahwa seorang muslim yang mulia adalah yang menjalankan salat pada waktu malam. Dia yang tidak butuh untuk orang lain memuliakannya.

3. Doa Mudah Terkabul

Doa Anda menjadi mudah terkabulkan, saat Anda menyempatkan waktu berdoa ketika banyak orang lain menikmati tidur mereka. Anda dirikan salat sebagai upaya untuk menemui Allah, dan pada saat yang sama, para malaikat pun turut mengamini doa-doa Anda.

4. Masuk Surga Lebih Mudah

Ibadah tahajud berikut rangkaian amalan yang menyertainya itu istimewa. Sebagaimana yang Rasulullah SAW sampaikan kepada Abdullah Ibnu Muslim dalam hadis riwayat Ibnu Majah.

Supaya menegakkan salat malam ketika banyak manusia sedang tidur, maka akan masuk ke surga dengan selamat.

5. Berada dalam Taman-Taman Surga

Penjelasannya ada dalam Al-Qur’an surat Az-Zariyat, ayat 15-18. Bahwa taman-taman surga dihuni oleh semua orang yang bertaqwa, dengan setiap mata airnya.

Orang-orang yang senantiasa berbuat baik saat masih hidup, serta yang tidur malamnya sedikit demi memohon ampunan Allah pada penghujung malam.

6. Penghapus Dosa

Menurut hadis riwayat Ahmad, salat malam merupakan tradisi dari orang-orang sholeh pada zaman dahulu agar senantiasa dekat dengan Allah. Dzikir serta doa sesudah salat Tahajud juga sebagai penghapus dan pencegah dari dosa, serta penolak penyakit.

Baca juga: Dzikir Setelah Sholat Fardhu: Bacaan, Keutamaan, dan Adab (PDF)

Manfaat Dzikir dan Doa Sholat Tahajud

Setiap kali seseorang berdzikir, maka akan datang ketenangan hati beserta beragam manfaat lainnya. Beberapa dari manfaat dzikir serta doa sesudah salat Tahajud antara lain:

  • Terbiasa berdzikir kepada Allah akan mengangkat derajat sampai bisa mencapai kekasih Tuhan.
  • Dzikir membantu hati untuk ikhlas dengan sempurna.
  • Sebagai kunci dari dan untuk ibadah-ibadah lainnya.
  • Penghilang kesusahan hati.
  • Menurunkan rahmad.
  • Melapangkan hati.
  • Penolak bala (bencana).
  • Pemutus kehendak setan.
  • Meningkatkan imun tubuh.
  • Menjaga napas tetap sehat.
  • Terhindar dari sakit jantung.
  • Menghindarkan gagal ginjal.
  • Menghindarkan hipertensi dan hipotensi
  • Kemoterapi tanpa efek samping.

Bacaan Dzikir dan Doa Sesudah Sholat Tahajud

Berikut merupakan susunan dzikir dan doa sesudah Tahajud latin yang bisa Anda ikuti:

Dzikir Sholat Tahajud

Bacalah lebih-kurang sebanyak masing-masing 100 kali, sesuai Sunnah dari Rasulullah SAW urutan dzikir berikut:

Tasbih: Subhanallah.

سُبْحَانَ ٱللَّٰ

Tahmid: Alhamdulillah.

(الحمد لله), artinya Segala Puji Bagi Allah.

Takbir: Allahu Akbar.

(Arab: تَكْبِيْر‍‌‍‌َاتٍ, Takbīr) , yang memiliki arti "Allah Maha Besar".

Istighfar pendek: Astaghfirullah.

Astaghfirullah (أَسْتَغْفِرُ ٱللَّٰهَ‎)

Istighfar panjang: “Astaghfirullah hal'adzim, aladzi laailaha illahuwal khayyul qoyyuumu wa atuubu ilaiih."

"Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."

Laa illaaha illallah

Sholawat Nabi

  • Al-Ikhlas
  • Al-Falaq
  • An-Nas
  • Al-Fatihah

Kemudian, Anda bisa tambahkan sayyidul istighfar. Rasulullah SAW kerap melantunkannya, sebagaimana dalam riwayat Imam Bukhari:

"Allahumma Anta Rabbi, la ilaha illa Anta khalaqtani, wa ana 'abduka, wa ana ala ahdika wawa'dika mastatha'tu, audzubka min syarrima shana'tu, abu'u laka bini'matika alayya wa abu'u laka bi dzanbi, faghfirli, fa innahu la yaghfirudzunuba illa Anta."

“Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian-Mu dan janji-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui dosaku kepada-Mu dan aku akui nikmat-Mu kepadaku, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain-Mu."

Baca juga: Doa Setelah Sholat Fardhu Arab, Latin dan Artinya (Lengkap)

Doa Setelah Sholat Tahajud

Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud:

اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ .............. (1)صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. 

Latin:

“Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa‘dukal haq. Wa liqâ’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nâru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haq. Was sâ‘atu haq.”

Artinya:

“Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.”

Lanjutan ..... (2)

اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ 

Latin:

“Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a‘lantu, wa mâ anta a‘lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.”

Artinya:

“Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.”

"Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah, waqina ‘adzabannar."

"Ya Allah, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari siksa neraka."

Baca juga: Tata Cara Shalat Tasbih: Hukum, Rakaat, Niatnya (Lengkap)

4 Hal yang Diminta Setelah Sholat Tahajud

Anda dapat membaca berbagai doa setelah sholat Tahajud. Namun, terdapat 4 hal utama yang dapat Anda minta melalui doa setelah sholat Tahajud agar cepat terkabul, yaitu:

1. Bimbingan untuk Karir yang Baik

Berdoalah agar senantiasa dalam bimbingan untuk meraih karir terbaik. Pengertian karir terbaik ini bukanlah posisi tertinggi belaka, melainkan yang dapat menebar banyak syafaat untuk banyak orang.

Mintalah agar selalu dalam bimbingan Allah SWT, bukan sekadar mencapai karir terbaik yang bisa mendapatkan kesuksesan dan rezeki. Namun bisa sekaligus mendekatkan diri kepada-Nya.

2. Petunjuk dalam Menjalani Hidup

Penting pula untuk memohon petunjuk dan bimbingan dalam mengarungi kehidupan sehari-hari, agar tidak tersesat ke jalan yang salah. Seorang hamba yang selalu berada dalam bimbingan-Nya pada setiap aktivitas, niscaya akan lebih bahagia, senang, dan damai.

Bimbingan dari Allah SWT dapat memberikan kebahagiaan dan kesuksesan yang terbaik bagi seorang hamba.

3. Memperoleh Petunjuk dalam Mencari Solusi

Bimbingan dari Allah SWT juga menunjukkan jalan yang benar saat seorang hamba tengah mencari solusi untuk masalahnya. Misalnya, jika ada dua orang yang sama-sama sedang dalam masalah.

Orang yang biasa mengamalkan tahajud bisa menemukan solusi dengan lebih mudah. Allah SWT membimbingnya agar tidak kesulitan untuk bisa mendapatkan solusi terbaik.

4. Memohon Perlindungan dari Kejahatan

Baik hal buruk maupun orang-orang jahat, mintalah agar selalu dalam lindungan-Nya dalam dzikir serta doa sesudah salat Tahajud. Contohnya seperti yang Nabi Muhammad SAW alami dalam kisah beliau. Rasulullah dapat selamat dari kepungan ratusan pasukan yang mengelilingi rumah beliau.

Orang-orang dengan kebiasaan selalu menjalankan salat malam berada dalam perlindungan Allah SWT lewat berbagai pertolongan terbaik dari-Nya.

Waktu Mustajab Dzikir dan Doa Sesudah Tahajud

Pelaksanaan ibadah yang sesuai sunnah dari Rasulullah SAW ini hanya pada malam hari. Minimalnya dua rakaat, maksimalnya sebanyak mungkin sesuai kesanggupan dan kemampuan pribadi. Rentang waktunya adalah seusai menunaikan salat Isya, sampai dengan terbitnya fajar.

Pembagian waktu lebih detailnya ada tiga, dari yang utama sampai dengan yang paling dianjurkan, yaitu:

Waktu Utama

Rentang waktu ini adalah pada sepertiga malam yang pertama. Mulai dari setelah salat Isya (sekitar jam 7 malam) sampai jam 10 malam.

Waktu Lebih Utama

Terdapat dalam sepertiga malam yang kedua. Rentang waktunya kira-kira mulai jam 10 malam hingga jam 1 dini hari.

Waktu Paling Utama

Banyak anjuran untuk memanfaatkan waktu ketiga ini supaya dzikir dan doa setelah sholat Tahajud agar cepat dikabulkan oleh Allah SWT. Rentang waktu sepertiga malam yang terakhir ini adalah mulai sekitar jam 1 dini hari, sampai memasuki waktu salat Subuh.

Ciri-Ciri Seorang Ahli Tahajud

Seseorang yang amalan-amalan Tahajud dalam setiap malamnya berhasil atau ahli Tahajud memiliki sejumlah ciri tersendiri. Seperti berikut ini:

  1. Secara naluriah, sering terbangun pada malam hari. Namun bukan untuk buang air dan melanjutkan tidur lagi, tetapi menunaikan salat Tahajud.
  2. Allah SWT melancarkan urusan para ahli Tahajud. Setiap manusia pasti punya masalah, tetapi para ahli tahajud bisa lebih mudah menemukan jalan keluarnya.
  3. Allah SWT mengangkat jenjang karir seorang dengan amalan Tahajud yang baik. Namun, bisa jadi tidak terjadi sekaligus. Bukan langsung menjadi kepala, tetapi asistennya dahulu. Boleh jadi itu yang terbaik, agar menghindarkannya dari hal buruk yang mungkin terjadi jika langsung menempati posisi teratas.
  4. Allah SWT memandunya sejak dari awal bekerja. Pekerjaan selalu terlaksana dengan lurus, tanpa mengawalinya dengan sogokan maupun korupsi hingga selesai.
  5. Allah SWT menolong dan menyelamatkan seorang ahli tahajud dari bahaya atau musibah, yang bisa saja mengancam keselamatan hidup atau nyawanya.
  6. Allah SWT menambah kualitas kesehatan seorang ahli tahajud.

Tujuan dzikir dan doa sesudah sholat Tahajud adalah agar selalu bisa dekat dengan Allah SWT pada waktu malam hari sekalipun. Dengan demikian, maka lindungan dari-Nya serta kesuksesan dunia dan akhirat akan senantiasa Anda peroleh.

Posting Komentar