Awkward Artinya Apa? Ketahui Bersama Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Awkward Artinya Apa? Berikut Penjelasan lengkapnya beserta dengan Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Kaum milenial pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah awkward. Kebanyakan orang juga sering terjebak dalam situasi yang awkward. Awkward artinya apa? Cari tahu selengkapnya disini!

Awkward Artinya Apa?

Awkward merupakan istilah dalam bahasa Inggris yang artinya canggung. Secara harfiah, awkward adalah sesuatu yang menyebabkan rasa cemas, kurang nyaman, atau malu. Dalam situasi sosial, ada beberapa momen terasa awkward karena sifat pemalu.

Sedangkan, dari kacamata psikologi, awkward artinya rasa tidak nyaman intens saat menanggapi suatu situasi sosial. Perasaan ini akan membuat seseorang menghindari kontak mata selama momen berlangsung.

Awkward saat bersosialisasi sebenarnya bukan kondisi kelainan mental. Kondisi ini bisa muncul dengan intensitas berbeda pada masing-masing individu. Menurut penelitian, semua orang pasti pernah mengalami situasi awkward. Hanya saja, ada sejumlah orang yang mampu mengatasinya dengan baik.

Apa Penyebab Awkward?

Situasi awkward sendiri terkadang tidak bisa Anda hindari. Penyebabnya pun beraneka ragam. Berikut sejumlah penyebab awkward.

1. Terlalu Pintar

Memiliki kecerdasan intelektual memang menjadi kebanggaan tersendiri. Ternyata, sebagian besar awkward disebabkan karena seseorang terlalu pintar. Penelitian menunjukan bahwa orang dengan kepintaran tinggi cenderung memiliki masalah dalam interaksi sosial.

Kebanyakan orang terlalu pintar kaku, dingin, dan kurang toleran. Namun, tentu saja hal ini tidak bisa disamaratakan, bergantung pada kepribadian individu.

2. Sifat Pemalu

Tidak semua orang lahir dengan tingkat percaya diri tinggi. Situasi awkward bisa terjadi karena seseorang merasa malu. Sifat pemalu ini membuat seseorang merasa rendah diri, tertutup, dan cenderung menarik diri dari lingkungan sosial.

Jika dibiarkan, sifat pemalu ini akan mengganggu kehidupan sosial Anda. Bahkan, bisa menghambat pendidikan hingga pekerjaan. Orang yang pemalu akan diam saat berinteraksi dengan banyak orang. Bahkan, bisa saja menunduk karena merasa tidak pantas berada dalam situasi tersebut.

3. Minat Berbeda

Saat berada di kelompok atau lingkungan baru, Anda mungkin akan merasa sangat awkward karena memiliki minat yang berbeda. Anda jadi bingung harus membicarakan apa dengan lawan bicara karena tidak mengerti kesukaannya.

4. Memiliki Perbedaan Fisik

Tampaknya persoalan fisik masih mendominasi penyebab berbagai permasalahan sosial. Memiliki perbedaan fisik yang mencolok bisa membuat seseorang merasa awkward karena takut dianggap aneh. Misalnya saja, seseorang berkulit hitam tentu akan merasa minder di pergaulan orang kulit putih.

5. Perundungan

Perundungan masih banyak terjadi di lingkungan sekitar, baik lingkungan sekolah, universitas, hingga tempat kerja. Perbuatan tak terpuji ini bisa membuat seseorang merasa takut dan rendah diri. Akibatnya, rasa awkward terus menghantui korban setiap berada dalam situasi sosial yang ramai.

6. Pola Asuh

Penyebab awkward yang terakhir adalah karena pola asuh dari orang tua yang sudah diterapkan sejak kecil. Jika orang tua terlalu ketat, anak akan merasa takut untuk mengungkapkan pendapatnya. Pola asuh yang salah bisa membuat anak tertutup dan terus terjebak dalam situasi awkward.

Bagaimana Cara Mengatasi Awkward?

Awkward artinya situasi canggung. Terjebak dalam situasi yang awkward memang sangat tidak enak. Anda pasti merasa tidak nyaman dan bingung harus berbuat apa.

Setelah membaca pengertian awkward dan penyebabnya, Anda bisa segera mencari cara untuk terlepas dari situasi ini. Cara mengatasi awkward sendiri bisa berbeda, tergantung kepribadian Anda. Namun, secara umum Anda bisa mengatasinya dengan cara ini.

Baca juga:

1. Bangun Percaya Diri

Sikap percaya diri sangat penting dalam mengatasi situasi awkward. Kebanyakan awkward terjadi karena Anda terlalu banyak diam saat berkumpul dengan orang baru. Untuk mengatasi hal ini, Anda perlu membangun rasa percaya diri.

Jangan menganggap diri Anda lebih rendah daripada orang-orang sekitar. Anda bisa mulai berpikir bahwa kehadiran Anda diharapkan dan berguna. 

Jika Anda berhasil membangun kepercayaan diri, maka orang sekitar Anda akan merasakan aura positif. Selain itu, orang lain juga akan nyaman dekat dengan Anda. Namun, ingat untuk membatasi rasa percaya diri. Terlalu percaya diri juga tidak baik karena Anda bisa saja merendahkan orang lain.

2. Jangan Menutup Diri

Situasi awkward bisa terjadi jika Anda menutup diri. Maka dari itu, mulailah untuk membuka diri terhadap orang di sekitar Anda. Anda bisa memulainya dengan interaksi sederhana.

Sekadar menanyakan kabar, pekerjaan, atau basa-basi semata. Dengan ini, Anda bisa menjadi lebih dekat dengan orang lain. Bila Anda sudah menjalin hubungan pertemanan, usahakan untuk mempererat hubungan tersebut.

Anda juga bisa membahas hobi yang disukai agar suasana semakin cair. Menjadi orang introvert memang membutuhkan banyak ruang waktu sendiri. Namun, Anda harus menyadari bahwa setiap manusia membutuhkan orang lain, sehingga harus bersosialisasi.

3. Hilangkan Pikiran Negatif

Tak dapat dipungkiri, manusia memang gemar membicarakan keburukan orang lain. Makannya, banyak orang yang takut untuk mengutarakan pendapat atau melakukan sesuatu. Namun, perlu disadari juga bahwa setiap orang memiliki karakteristik berbeda. Jadi, tidak semua orang akan menghakimi perbuatan Anda.

Selalu berpikir negatif hanya akan membuat Anda merasa tidak percaya diri. Akibatnya, Anda menjadi tertutup dan terjebak dalam situasi awkward. Mulai sekarang, berhentilah memikirkan omongan orang lain.

Cobalah untuk menghilangkan pikiran negatif tentang orang lain. Terkadang, isi kepalamu berbanding terbalik dengan kenyataannya. Anda bisa memulai interaksi dengan orang lain dan memperluas koneksi.

4. Menjadi Pendengar yang Baik

Bila Anda tidak tahu harus basa-basi apa, Anda bisa menjadi pendengar yang baik saja. Kebanyakan orang senang jika pembicaraannya dihargai dan didengarkan. Anda bisa menggunakan kesempatan ini untuk menjadi lebih dekat dengan seseorang.

Ketika diajak berbincang, Anda bisa menyimak baik-baik apa yang disampaikan. Sesekali, berikan komentar untuk menjaga kestabilan obrolannya. Perlahan tapi pasti, obrolan akan menjadi lebih luwes.

5. Bersikap Ramah

Saat merasa canggung, Anda mungkin akan menjadi orang yang agresif, dingin, atau justru terlalu banyak bicara. Wajar saja hal ini terjadi karena grogi. Anda bisa menunjukkan etika dan manner untuk memberikan kesan positif.

Ingat selalu bahwa dimanapun Anda berada, etika sangat penting. Dengan siapapun Anda berinteraksi, Anda harus tetap bersikap ramah agar lebih mudah bersosialisasi.

6. Jadilah Diri Sendiri

Terkadang situasi awkward juga bisa muncul karena diri sendiri. Berpura-pura menjadi orang lain akan membuat Anda merasa tertekan dan tidak nyaman. Situasi ini bisa membuat awkward yang lama.

Sebaiknya, jadilah diri sendiri. Anda bisa terus memperbaiki diri agar menjadi versi terbaik dari diri Anda sendiri. Berusaha keras memenuhi ekspektasi orang lain memang cukup membantu Anda dalam beradaptasi di lingkungan baru. Namun, siapa tahu orang lebih menyukai kepribadian Anda yang asli.

7. Bawa Teman

Awkward bisa terjadi jika Anda berada di lingkungan baru dan Anda tidak mengenali siapapun. Cara terakhir yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kecanggungan tersebut adalah dengan membawa teman.

Pastikan teman yang Anda ajak sefrekuensi dengan Anda dan bisa mencairkan suasana. Jangan sampai Anda malah awkward berdua dan menjauhkan diri dari lingkungan sosial.

Kesimpulannya, awkward artinya situasi canggung yang membuat Anda merasa tidak nyaman berada di dalamnya. Tentu situasi ini harus Anda atasi sesegera mungkin sebelum orang lain malas bergaul dengan Anda. Coba ikuti beberapa tips mengatasi awkward di atas! Selamat mencoba!

Posting Komentar