Doa Sholat Jenazah Takbir ke 1 2 3 4 Arab, Latin dan Artinya Lengkap

Jika ada seorang muslim yang meninggal dunia, maka almarhum wajib disholatkan. Berikut Bacaan Doa Sholat Jenazah Takbir ke 1 2 3 4 Lengkap.

Ketika ada seorang muslim yang meninggal dunia, maka almarhum wajib disholatkan. Yakni dengan melaksanakan sholat jenazah secara berjamaah. Sholat ini sendiri terdiri dari empat takbir dengan doa yang berbeda. Temukan bacaan doa sholat jenazah takbir ke 1 2 3 4 berikut ini.

Sebelum menghafalkan doa yang perlu dibaca saat takbir sholat jenazah, ketahui terlebih dahulu tentang apa itu sholat jenazah. Cari tahu juga dasar hukum, keutamaan, serta tata cara melaksanakannya. Mulai dari syarat hingga urutan sholat. Berikut informasi selengkapnya.

Mengenal Tentang Sholat Jenazah

Sholat jenazah adalah salah satu jenis sholat yang dikerjakan oleh seorang muslim untuk mensholatkan orang yang telah meninggal dunia. Biasanya sholat ini dikerjakan oleh keluarga atau orang-orang terdekat dari almarhum untuk mendoakan orang yang telah meninggal tersebut.

1. Dasar Hukum Sholat Jenazah

Hukum sholat jenazah bagi muslim adalah fardhu kifayah, yaitu kewajiban kolektif atau bersama-sama. Artinya, kewajiban tersebut bisa gugur jika sudah ada muslim lain yang telah mengerjakannya. Jika tidak ada satupun yang mengerjakan, maka seluruh umat muslim akan mendapatkan dosa.

Dasar hukum tersebut berasal dari hadits Abu Hurairah RA berikut ini.

"Sesungguhnya Rasulullah SAW memberitahu kepada manusia atas kematian Najasyi pada hari di mana dia meninggal, kemudian beliau keluar bersama mereka ke musholla, lalu sholat dan bertakbir dengan empat kali takbir." (HR. Imam Muslim, Dawud, Ibnu Hibban, Baihaqi dan Imam Malik).

Ahmad Najibuddin dalam bukunya yang berjudul Panduan Shalat Lengkap & Juz 'Amma juga menjelaskan hukum sholat jenazah sebagai berikut.

"Kewajiban sholat jenazah menjadi sunnah setelah ada sebagian orang yang mengerjakannya. Namun jika tidak ada yang mengerjakan, maka kita wajib menunaikannya, dan berdosa jika tak dikerjakan," .

2. Keutamaan Sholat Jenazah

Meskipun kewajiban sholat jenazah bisa gugur ketika sudah ada orang lain yang mengerjakan, tapi sebaiknya usahakan ikut mendirikan sholat tersebut. Khususnya, ketika ada orang terdekat yang meninggal dunia. Karena sholat jenazah memiliki banyak keutamaan, antara lain:

a. Mendapatkan Pahala

Dengan ikut mendirikan sholat jenazah, orang tersebut akan mendapatkan pahala dari Allah. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah, bahwa orang yang mengerjakan sholat jenazah akan mendapat pahala yang sangat besar, yaitu sebesar satu qirath atau setara dengan besar Gunung Uhud.

مَنْ صَلَّى عَلَى جَنَازَةٍ وَلَمْ يَتْبَعْهَا فَلَهُ قِيرَاطٌ فَإِنْ تَبِعَهَا فَلَهُ قِيرَاطَانِ. قِيلَ وَمَا الْقِيرَاطَانِ قَالَ أَصْغَرُهُمَا مِثْلُ أُحُدٍ

Artinya: "Barangsiapa menshalatkan jenazah dan tidak mengiringinya (ke pemakaman), ia akan memperoleh pahala sebesar satu qirath. Jika dia juga mengiringinya (hingga pemakamannya), ia akan memperoleh dua qirath.” Ditanyakan, “Apa itu dua qirath?” Beliau menjawab, “Yang terkecil di antaranya semisal Gunung Uhud.” (HR. Muslim).

b. Mengingatkan Diri Sendiri pada Kematian

Dengan membiasakan diri ikut mensholatkan jenazah orang terdekat, maka seorang muslim bisa lebih mengingat kematiannya kelak. Ia akan tersadar bahwa setiap manusia pada akhirnya akan mati dan hanya Allah yang memiliki kuasa atas hidupnya.

Dengan begitu, ia pun akan lebih termotivasi untuk memanfaatkan hidup sebaik-baiknya dengan meningkatkan keimanan pada Allah. Dia juga akan lebih termotivasi berbuat baik kepada sesama, karena kelak ketika ia mati juga membutuhkan orang lain agar mensholatkan jenazahnya.

c. Memberi Kemudahan Bagi Jenazah yang Disholatkan

Keutamaan sholat jenazah tidak hanya didapat oleh orang yang mengerjakan sholat tersebut. Tapi juga bagi jenazah yang disholati. Jenazah yang disholatkan oleh minimal 40 orang atau tiga shaf jama'ah, maka ia akan mendapat syafaat atau doa mereka. Sebagaimana hadits Rasulullah berikut.

مَا مِنْ رَجُلٍ مُسْلِمٍ يَمُوتُ فَيَقُومُ عَلَى جَنَازَتِهِ أَرْبَعُونَ رَجُلاً لاَ يُشْرِكُونَ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلاَّ شَفَّعَهُمُ اللَّهُ فِيهِ

Artinya: "Tidaklah seorang muslim meninggal dunia lantas dishalatkan oleh 40 orang yang tidak berbuat syirik kepada Allah sedikit pun melainkan Allah akan memperkenankan syafa’at (doa) mereka untuknya.” (HR. Muslim)

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ فَيُصَلِّى عَلَيْهِ  ثَلاَثَةُ صُفُوفٍ مِنَ الْمُسْلِمِينَ إِلاَّ أَوْجَبَ

Artinya:“Tidaklah seorang muslim mati lalu dishalatkan oleh tiga shaf kaum muslimin melainkan doa mereka akan dikabulkan.” (HR. Tirmidzi dan Abu Daud; hasan)

Tata Cara Sholat Jenazah

Setiap jenis sholat memiliki perbedaan khusus dari segi syarat, bacaan, gerakan, dan urutannya. Begitu juga dengan sholat jenazah. Sebaiknya pahami tata cara sholat jenazah berikut ini agar nantinya Anda dapat mengamalkannya secara tepat.

1. Syarat Sholat Jenazah

Syarat sholat jenazah mencakup tiga hal, yaitu mengatur syarat jenazah, tempat sholat, dan orang yang mendirikan sholat tersebut. Berikut beberapa syaratnya:

  • Jenazah yang akan disholati merupakan seorang muslim.
  • Mayat telah dimandikan hingga bersih dan dikafani dengan baik.
  • Jenazah diletakkan di arah kiblat dari jamaah yang mensholatkan.
  •  Tempat sholat jenazah harus dipastikan dalam keadaan suci.
  • Orang yang mengerjakan sholat jenazah harus suci dari hadast besar dan kecil, serta berpakaian menutup aurat.
  • Sholat dikerjakan dengan menghadap ke arah kiblat.

2. Urutan Sholat Jenazah yang Benar

Tidak seperti sholat pada umumnya yang terdiri dari beberapa rakaat, sholat jenazah hanya terdiri dari satu rakaat. Sholat jenazah juga harus dilakukan dengan empat kali takbir tanpa ruku', sujud, dan membaca tahiyat. Supaya lebih jelas, simak urutannya berikut ini.

  1. Baca niat sholat
  2. Gerakan takbir ke-1
  3. Baca surat Al Fatihah
  4. Gerakan takbir ke-2
  5. Baca bacaan takbir ke-2 (sholawat nabi)
  6. Gerakan takbir ke-3
  7. Baca bacaan takbir ke-3
  8. Gerakan takbir ke-4
  9. Baca bacaan takbir ke-4
  10. Ucapkan salam

Bacaan Niat dan Doa Sholat Jenazah Takbir ke 1 2 3 4

Setelah mengetahui urutan sholat jenazah, sekarang ketahui lebih detail bacaan yang perlu dibaca saat mendirikan sholat jenazah. Mulai dari niat hingga doa sholat jenazah takbir ke 1 2 3 4 yang berbeda-beda satu sama lain. Berikut isi bacaannya dalam tulisan Arab, latin, dan artinya.

Niat Sholat Jenazah

Awali sholat dengan membaca niat sholat Jenazah. Sesuaikan bacaan niat dengan jenis kelamin jenazah yang akan disholatkan, apakah laki-laki atau perempuan.

a. Niat Sholat Jenazah Laki-Laki

أُصَلِّيْ عَلَى هَذَا الْمَيِّتِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Ushalli 'ala hadzal mayyiti fardlan lillahi ta'ala

Artinya: "Aku niat shalat atas jenazah (laki-laki) ini fardhu karena Allah ta'ala."

b. Niat Sholat Jenazah Perempuan

أُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Ushalli 'ala hadzihil mayyitati fardlan lillahi ta'ala

Artinya: "Aku niat shalat atas jenazah (perempuan) ini fardhu karena Allah ta'ala."

Baca juga:

Doa Setelah Takbir ke-1

Apa bacaan takbir pertama shalat jenazah? Seperti takbir sholat pada umumnya, bacaan pertama setelah takbir pertama dalam sholat jenazah yaitu surat Al-Fatihah. Jadi, setelah membaca takbiratul ihram pertama kali, langsung baca surat Al Fatihah dari awal hingga akhir berikut ini.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ . الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ . الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ . مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ . إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ . اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ . صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang Menguasai Hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus. (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat." (QS. Al Fatihah:1-7)

Doa Setelah Takbir ke-2

Setelah membaca surat Al-Fatihah, lanjutkan dengan gerakan takbir kedua dengan membaca takbiratul ihram lagi. Kemudian, baca bacaan takbir kedua sholat jenazah, yaitu sholawat nabi. Supaya lebih afdhol, sebaiknya baca bacaan sholawat ibrahimiyah di bawah ini.

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ. كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ سَيِّدَنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ سَيِّدَنَا إِبْرَاهِيْمَ. وَباَرِكْ عَلىَ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ. كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ سَيِّدَنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ سَيِّدَنَا إِبْرَاهِيْمَ. فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Allohumma sholli alaa sayyidinaa muhammad wa alaa ali sayyidinaa muhammad, kama sholaita alaa sayyidina ibrohim wa alaa sayyidina ibrohim, wa barik alaa sayyidinaa muhammad wa alaa ali sayyidina muhammad, kama barakta alaa sayyidina ibrohim wa alaa ali sayyidina ibrohim, fil alaaminaa innaka hamiidum majiid.

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad. Ya Allah, limpahilah rahmat atas keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya, dan limpahkanlah berkah atas Nabi Muhammad beserta keluarganya, Bahwasanya Engkau Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat mulia di seluruh alam.

Doa Setelah Takbir ke-3

Usai membaca sholawat nabi, angkat tangan kembali untuk melakukan gerakan takbir ke-3 sambil membaca takbiratul ihram. Kemudian, baca doa takbir ketiga. Apa bacaan takbir ke 3 sholat jenazah? Khusus doa takbir ketiga ada dua macam, yaitu doa untuk jenazah laki-laki dan perempuan.

a. Doa Setelah Takbir ke-3 (untuk Jenazah Laki-Laki)

Jika jenazah yang disholatkan berjenis kelamin laki-laki, maka baca doa takbir ketiga berikut ini.

اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مُدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ النَّارِ

Allahummagfir lahu warhamhu wa 'afihi wa 'fu'anhu wakrim nuzulahu wa wasi' madkholahu wagsilhu bilma'i watsalju wal bardi wa naqqihi minadzunubi walkhotoyaya kama yunaqqi atssaubulabyadhu binaddanasi wa abdilhu daaron khoiron min daarihi, wahlan khoyron min ahliho, wa zaujan khoyron min zaujihi waqihi fitnatalqobri wa 'adzabi nnar.

Artinya: "Ya Allah ampunilah dia dan kasihanilah dia, sejahterakan dia dan ampunilah dosa dan kesalahannya, hormatilah kedatangannya, dan luaskan lah tempat tinggalnya, bersihkan lah ia dengan air, salju dan embun. Bersihkan lah ia dari segala dosa sebagaimana kain putih yang bersih dari segala kotoran, dan ganti lah baginya rumah yang lebih baik dari rumahnya yang dahulu, dan ganti lah baginya ahli keluarga yang lebih baik daripada ahli keluarganya yang dahulu, dan pelihara lah ia dari siksa kubur dan azab api neraka,".

b. Doa Setelah Takbir ke-3 (untuk Jenazah Perempuan)

Jika jenazah yang disholatkan berjenis kelamin perempuan, bacaan doa takbir ketiganya adalah sebagai berikut.

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا وَأَكْرِمْ نُزُلَهَا وَوَسِّعْ مُدْخَلَهَا وَاغْسِلْهَا بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّهَا مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهَا دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهَا وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهَا وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهَا وَأَدْخِلْهَا الْجَنَّةَ وَأَعِذْهَا مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ النَّارِ.

Allohummaghfirlahaa warhamhaa wa'aafihaa wa'fu 'anhaa wa akrim nuzulahaa wawassi' mudkholahaa waghsilhaa bil maa-i wats tsalji wal barod. Wa naqqihaa minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas. Wa abdilhaa daaron khoiron min daarihaa wa ahlan khoiron min ahlihaa wa zaujan khoiron min zaujihaa wa adkhilhal jannata wa a'idzhaa min 'adzaabin qobri au min 'adzaabin naar.

Artinya: "Ya Allah, ampunilah dia berilah rahmat kepadanya, selamatkanlah dia (dari beberapa hal yang tidak disukai), maafkanlah dia dan tempatkanlah di tempat yang mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan dia dengan air salju dan air es. Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga (atau suami di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), suami yang lebih baik daripada suaminya, dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari siksa kubur dan Neraka."

Doa Setelah Takbir ke-4

Setelah membaca doa takbir ketiga sesuai jenis kelamin jenazah, lanjutkan dengan melakukan gerakan takbir keempat dan membaca takbiratul ihram lagi. Lalu, baca bacaan takbir keempat. Sama dengan sebelumnya, bacaan takbir keempat dibedakan antara jenazah laki-laki dan perempuan.

a. Doa Setelah Takbir ke-4 (untuk Jenazah Laki-Laki)

Baca doa takbir keempat berikut ini jika jenazahnya berjenis kelamin laki-laki.

اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَ اغْفِرْ لَنَا وَلَهُ

Allohumma laa tahrimnaa ajrohu wa laa taftinnaa ba’dahu waghfirlanaa walahu.

Artinya: Ya Allah, jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan cobai kami sepeninggalnya. Ampunilah kami dan ampunilah dia.

b. Doa Setelah Takbir ke-4 (untuk Jenazah Perempuan)

Sementara jika jenazahnya berjenis berjenis kelamin perempuan, baca doa bawah ini.

اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهَا وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهَا وَ اغْفِرْ لَنَا وَلَهَا

Allohumma laa tahrimnaa ajrohaa wa laa taftinnaa ba’dahaa waghfirlanaa walahaa.

Artinya: Ya Allah, jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan cobai kami sepeninggalnya. Ampunilah kami dan ampunilah dia.

Hukum sholat jenazah adalah fardhu kifayah, sehingga setiap muslim perlu mempelajari tata cara sholat jenazah. Pahami bagaimana syarat dan urutan sholat jenazah yang benar, serta bacaan yang perlu dibaca. Salah satunya yaitu doa sholat jenazah takbir ke 1 2 3 4 di atas.

Masing-masing takbir dalam sholat jenazah memiliki isi bacaan yang berbeda-beda. Termasuk takbir ketiga dan keempat yang harus dibedakan lagi antara doa untuk jenazah laki-laki dan perempuan. Jadi, hafalkan semuanya agar Anda dapat mengamalkannya secara tepat sesuai ketentuan syar'i.

Posting Komentar