Fitnah dajjal merupakan fitnah terbesar di atas segala fitnah yang ia sebarkan untuk menyesatkan seluruh manusia. Oleh sebab inilah, Rasulullah SAW mengajarkan doa terhindar dari fitnah dajjal yang dibaca sebelum salam kepada umatnya.
Hadis tentang Doa Agar Terhindar dari Fitnah Dajjal
Rasulullah SAW sendiri menyebut fitnah dajjal sebagai fitnah paling besar daripada seluruh fitnah yang ada sejak penciptaan Nabi Adam AS.
"Tidak ada satupun makhluk sejak Adam diciptakan hingga terjadinya kiamat yang fitnahnya lebih besar dari Dajjal." (HR Muslim)
An-Nawwas bin Sam'an Al-Killabi menuturkan dalam hadis dari Rasulullah SAW yang bersabda:
"…Jika Dajjal keluar, dan aku masih bersama kalian, maka akulah yang akan melindungi kalian darinya. Namun, jika ia keluar dan aku tidak lagi bersama kalian, maka setiap orang harus bisa melindungi dirinya sendiri. Allah adalah pelindung bagiku dan setiap Muslim. Barang siapa dari kalian berjumpa dengannya, hendaklah ia bacakan awal surat al-Kahfi. Sebab, itu akan melindungi kalian dari fitnahnya."
Imam Bukhari meriwayatkan hadis pada Kitab Al Jihad, dalam bab Kaifa Yu'radhu Al Islam 'Ala Ash Shabiy dari Ibnu Umar. Bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Sungguh aku mengingatkan kalian tentang dajjal. Tidak ada seorang Nabi pun kecuali ia mengingatkan tentang dajjal kepada kaumnya. Nabi Nuh AS juga telah mengingatkan kaumnya demikian, tetapi aku akan mengatakan ucapan yang belum disampaikan oleh para Nabi kepada kaumnya. Ketahuilah oleh kalian bahwa dajjal itu adalah buta sebelah matanya, dan Allah tidaklah demikian."
Dajjal bisa dengan mudah memutarbalikkan kebenaran menjadi peristiwa yang benar-benar terjadi maupun sebaliknya. Oleh sebab itu, Nabi Muhammad SAW memberi ajaran tentang bacaan doa sebelum salam agar terhindar dari fitnah dajjal.
Kapan Melafalkan Bacaan Doa Terhindar dari Fitnah Dajjal
Syekh Wahbah Az Zuhaili menjelaskannya dalam jilid 2 Kitab Fiqhul Islam wa Adillatuhu. Menurut dalam kitab tersebut, waktu untuk membaca doa agar terhindar dari fitnah dajjal saat sholat adalah ketika sedang tahiyat akhir. Tepatnya sesudah membaca sholawat dan sebelum salam.
Dua Versi Doa Agar Terhindar dari Fitnah Dajjal dan Artinya
Versi Doa Terhindar dari Fitnah Kubur dan Dajjal
Versi ini merupakan doa yang berdasarkan pada keterangan hadis dari Aisyah RA. Menurutnya, Nabi Muhammad SAW pernah melafalkan doa berikut dalam sholat beliau:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ
“Allahumma inni audzubika min 'adzabi jahannama, wa min adzabil qabri, wa min fitnatil mahya, wal mamati, wa min syarri fitnatil masihid dajjal.”
"Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari siksa neraka jahannam, dari siksa kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian, serta dari kejahatan fitnah al-masikh ad-Dajjal." (HR Muslim)
Versi Doa Sapu Jagat
Doa ini adalah nukilan dari anjuran Abu Hurairah RA kepada umat muslim. Anjuran untuk senantiasa membaca doa agar terhindar dari fitnah dajjal sebelum salam. Tujuannya adalah meminta perlindungan dari Allah SWT atas siksa neraka dan siksa kubur, bencana, serta fitnah dajjal.
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
“Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina 'adzabannar.”
"Ya Allah, berilah kami kebaikan dalam kehidupan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari siksaan api neraka." (HR Bukhari)
Selain kedua doa tersebut, bacaan doa agar terhindar dari fitnah dajjal juga bisa dengan hafalan 10 ayat pertama surat Al-Kahfi.
Pada dasarnya, dalam ayat-ayat dan surat-surat Al-Qur’an terkandung berbagai manfaat yang bisa Anda dapatkan. Termasuk 10 ayat pertama dalam surat tersebut. Sebagaimana tersebut dalam hadis riwayat Muslim, bahwa menurut Abu Darda’, Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Barangsiapa menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al Kahfi, maka ia akan terlindungi dari (fitnah) Dajjal.” (HR. Muslim)
Baca juga:
- Doa Niat Mandi Wajib dan Tata Caranya Untuk Bersuci
- Doa Puasa Nisfu Syakban: Arab, Latin dan Artinya
- Doa Khatam Al-Qur’an Arab, Latin Lengkap dan Artinya, Raih Rahmat Allah!
Siapa Itu Dajjal?
Dajjal merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang Rasulullah SAW prediksikan akan muncul pada akhir zaman, dengan membawa keburukan untuk manusia. Dajjal menjadi sumber segala fitnah besar menjelang hari kiamat tiba. Saat itu, akan ada banyak manusia yang mengikuti fitnah dajjal.
Dajjal menyebarkan beragam fitnah yang paling keji dan menyesatkan. Salah satunya adalah dirinya mengaku sebagai Tuhan. Jadi, amat penting agar umat manusia mengetahui cara supaya terhindar dari fitnah makhluk tersebut.
Tujuannya bukan hanya menghancurkan hubungan antar manusia agar saling terpecah-belah dan menimbulkan kerusakan, tetapi juga menghancurkan aqidah. Begitu kuatnya pengaruh dajjal sampai-sampai manusia akan selalu menuruti apapun perintahnya.
Sebuah hadis menggambarkannya sebagai makhluk bermata satu yang akan mengelilingi muka bumi dalam 40 hari. Selama 40 hari itu dajjal mengajak manusia pada kesesatan dan menipu manusia dengan kelebihan miliknya.
Ciri-ciri Dajjal
Setiap mukmin dapat mengenali ciri-ciri dajjal yang jelas saat tiba masanya keluar, sehingga mereka bisa terhindar dari fitnahnya. Selain menyesatkan umat, penggambaran dajjal adalah seorang laki-laki dengan kulit merah dan rambut keriting.
Dajjal juga berdahi lebar, pundak bidang, dengan mata kanan yang buta dan mata kiri yang tertutup daging tebal pada sudutnya. Terdapat tulisan kaf, fa’, dan ro’ yang tertulis terpisah pada bagian tengah antara kedua mata.
Dajjal menyebarkan fitnah paling besar ke seluruh muka bumi dengan para pengikut dari sejumlah kelompok. Kelompok-kelompok seperti orang Yahudi, jin dan setan, orang bermaksiat, orang berorientasi seksual menyimpang, para wanita akhir zaman, serta kelompok khawarij.
Tanda Kemunculan Dajjal
Menurut penjelasan dari Abu Fatiah al-Adnani tentang tanda-tanda kemunculan Dajjal, adalah terjadinya kezaliman yang saling tumpang-tindih dan kerusakan bertumpuk-tumpuk. Kesyirikan juga menyebar luas, serta kemungkaran pun sulit terbendung.
Ketika seseorang terjerumus dalam fitnah dajjal, dia bisa tidak memercayai lagi Allah SWT sebagai Penguasa semesta.
Al-Qur’an pun tidak akan seseorang tersebut percayai sebagai kitab suci. Seseorang akan menjalani kehidupannya tanpa pedoman dan petunjuk, dan hanya memegang keyakinan terhadap dirinya sendiri.
Dajjal akan mengaku Tuhan yang dapat memungkinkan segala hal walau di luar akal. Seperti mendatangkan makanan, menghidupkan orang mati, atau menyembuhkan segala penyakit.
Siapapun yang mengikutinya akan termakan fitnah dan tersesat, hingga kemudian Nabi Isa AS membinasakannya.
Tanpa iman yang kuat, tidak akan ada pencegah bagi seseorang untuk menghindari kesesatan dajjal. Demi makanan atau uang, manusia bisa saja menggadaikan keimanannya dan beralih menyembah dajjal.
Sangking dahsyatnya bahaya yang dajjal bawa sampai Rasulullah SAW memberi peringatan keras akan kedatangannya. Cinta kasih Nabi Muhammad SAW kepada setiap umatnya membuatnya amat khawatir akan ada banyak yang memasuki jalan kesesatan.
Bermacam-Macam Fitnah Dajjal
Seperti yang telah Anda ketahui, dajjal akan menyebarkan berbagai fitnah. Beberapa fitnah dajjal kelak akan meliputi hal-hal berikut, antara lain:
1. Bekerja Sama dengan Setan
Dajjal akan mengaku mampu membangkitkan orang-orang yang sudah meninggal untuk menarik pengikut sebanyak-banyaknya agar dapat mempercayainya.
2. Berpindah-Pindah
Fitnah ini adalah tentang kecepatan dajjal mengelilingi seluruh muka Bumi seperti hujan angin, kecuali Makkah dan Madinah.
3. Surga dan Neraka
Dajjal akan membawakan air dan api pada kedua tangannya. Namun, api pada salah satu tangannya adalah air dingin, sementara airnya ialah air api.
Keutamaan Doa Agar Terhindar dari Fitnah Dajjal Setelah Tasyahud Akhir
Dajjal akan muncul pada masa akhir zaman dengan membawa pengaruh buruk terhadap setiap sendi-sendi kehidupan manusia.
Beberapa keutamaan dari doa terhindar dari fitnah dunia dan dajjal tertulis dalam kitab sahih Imam Muslim. Menurut riwayat dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda,
"Jika kalian selesai melakukan tasyahud akhir, berlindunglah pada Allah dari empat hal, azab neraka Jahanam, azab kubur, fitnah hidup dan mati, dan keburukan dajjal yang terhapus dari rahmat Allah."
Menjadi sebagian upaya seorang umat Islam agar senantiasa terhindar dari fitnah dajjal dan siksa kubur, dengan rajin-rajin berdoa.
Sebagai cara agar dapat selamat dari kesesatan bujuk rayu dajjal yang berbahaya.
Sebagai bentuk permintaan kepada Allah SWT agar memberikan perlindungan-Nya dari fitnah, baik pada semasa menjalani kehidupan maupun dalam kematian.
Penting untuk memanjatkan doa agar terhindar dari fitnah dajjal kapanpun dan di manapun, baik dalam salat maupun sebagai dzikir sesudahnya. Terlebih, agar senantiasa membentengi umat muslim pada masa kini, yang boleh jadi telah memasuki masa akhir zaman.
Selama membaca doa tersebut, akan ada berbagai keajaiban, pertolongan, serta manfaat lainnya.
Dapat terlindungi dari azab neraka jahannam akibat termakan kesesatan fitnah dajjal dan siksa kubur, serta masih banyak lagi lainnya.
Beberapa ulama berpendapat masing-masing tentang sosok dajjal. Ada sebagian yang menganggap dajjal sebagai simbol dari adanya kejahatan. Ada pula yang memercayai keberadaannya akan benar-benar muncul pada masa akhir zaman kelak.
Semakin rutin dan rajin memanjatkan doa terhindar dari fitnah dajjal dengan khusyu dapat menghindarkannya dari bahaya fitnah-fitnah keji akhir zaman. Anda juga bisa menambahkan surat agar terhindar dari fitnah Dajjal, yakni 10 ayat pertama Al-Kahfi.